Kopi Robusta
Kopi robusta bisa dibilang telah jadi andalan Indonesia, di mana kita telah menjadi salah satu produsen utama untuk kopi robusta dunia.
Di Tanah Air, perkebunan-perkebunan robusta umumnya tersebar di Sumatra dan Jawa. Jika dibandingkan dengan varietas lain, tanaman kopi robusta punya daya adaptasi yang tinggi untuk dapat hidup dengan baik di dataran rendah dan cuaca panas, bahkan relatif tahan terhadap hama dan penyakit. Sehingga, tidak mengherankan untuk biji kopi yang dikenal punya rasa kuat dan pahit itu juga tumbuh subur di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Badan Pusat Statistik Provinsi NTB (2022) mencatat jumlah produksi kopi pada 2022 di sana secara keseluruhan berjumlah 5.505 ton di lahan seluas 8.453 hektare.
Sumbawa, Bima, Dompu, dan Lombok Utara adalah empat kabupaten utama yang memiliki luasan perkebunan kopi robusta terbesar. Namun Sumbawa, Dompu, Lombok Tengah, dan Lombok utara menjadi daerah-daerah dengan produksi terbesar.
Perolehan angka panen kopi di NTB, meski terbilang kecil jika dibandingkan dengan total produksi kopi secara nasional yang mencapai 794,8 ribu ton di tahun yang sama, namun kopi-kopi yang berasal dari Bumi Gora itu telah dikenal punya cita rasa yang tinggi dengan kombinasi aroma unik yang fruity dan cenderung manis.
Penulis Artikel
Sumber:
Dalidjo, Nurdiyansah. 2023. Eastern Indonesia For The World. Yogyakarta: Terasmitra bekerjasama dengan BEDO
