Motif Sido Mukti: Difference between revisions

From Akal Lokal
No edit summary
No edit summary
 
(One intermediate revision by the same user not shown)
Line 1: Line 1:
[[File:Image from Memadukan Keberagaman - ebook, page 63.png|thumb|Batik Sidomukti. (Foto: Buku "Memadukan Keberagaman")]]
[[File:Image from Memadukan Keberagaman - ebook, page 63.png|thumb|Batik Sidomukti. (Foto: Buku "Memadukan Keberagaman")]]Motif '''''Sidomukti''''' tergolong kuno dan legendaris di Nusantara. Pada zaman dahulu, motif Batik ''Sidomukti'' ini hanya boleh dikenakan pengantin Keraton yang akan melangsungkan pernikahan.
Motif '''''Sidomukti''''' tergolong kuno dan legendaris di Nusantara. Pada zaman dahulu, motif Batik ''Sidomukti'' ini hanya boleh dikenakan pengantin Keraton yang akan melangsungkan pernikahan.  


''Sidomukti'' sendiri berasal dari kata ''sido'' yang artinya '''jadi''', dan ''mukti'' berarti '''mulia dan sejahtera'''. Makna motif Batik ''Sidomukti'' adalah adanya harapan agar kedua pengantin dapat memperoleh kemuliaan dan kesejahteraan dalam berumah tangga.  
''Sidomukti'' sendiri berasal dari kata ''sido'' yang artinya '''jadi''', dan ''mukti'' berarti '''mulia dan sejahtera'''. Makna motif Batik ''Sidomukti'' adalah adanya harapan agar kedua pengantin dapat memperoleh kemuliaan dan kesejahteraan dalam berumah tangga.  

Latest revision as of 03:40, 27 March 2025

Batik Sidomukti. (Foto: Buku "Memadukan Keberagaman")

Motif Sidomukti tergolong kuno dan legendaris di Nusantara. Pada zaman dahulu, motif Batik Sidomukti ini hanya boleh dikenakan pengantin Keraton yang akan melangsungkan pernikahan.

Sidomukti sendiri berasal dari kata sido yang artinya jadi, dan mukti berarti mulia dan sejahtera. Makna motif Batik Sidomukti adalah adanya harapan agar kedua pengantin dapat memperoleh kemuliaan dan kesejahteraan dalam berumah tangga.

Motif ini terdiri dari beberapa ornamen, seperti bunga, singgasana, gunungan, dan isen-isen.

Sumber:

Afdillah, M. Rifqi. Efraim Momba Reda., & Dicky Lopulalan. 2021. Memadukan Keberagaman. Yogyakarta: Terasmitra bekerjasama dengan BEDO